Kompetensi Sosial Guru Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti dalam Program Sekolah Ramah Anak pada Sekolah Menengah Pertama Katolik

Penulis

  • Clara Wetuq Dea STKPK Bina Insan Samarinda
  • G. Simon Devung STKPK Bina Insan Samarinda
  • Nikolaus Anggal STKPK Bina Insan Samarinda

DOI:

https://doi.org/10.61831/gvjkp.v7i1.200

Kata Kunci:

Social Competence Teachers; Child Friendly School Program

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi sosial yang diterapkan oleh Guru Agama Katolik dalam tiga aspek yaitu: 1) bertindak objektif dan tidak diskriminatif terhadap siswa, 2) berkomunikasi secara efektif, empatik, santun dengan siswa, dan 3) beradaptasi dengan siswa yang memiliki keragaman sosial dan budaya. Penelitian dilakukan pada Sekolah Menengah Pertama Katolik Barong Tongkok, dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data penelitian menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun informan dalam penelitian ini yaitu: Kepala Sekolah, Guru Pendidikan Agama Katolik, siswa, dan guru biasa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompetensi sosial guru yang diterapkan oleh Guru Agama Katolik sudah baik, yang ditunjukkan dengan tindakan memperlakukan siswa secara objektif tanpa membeda-bedakan, bersikap dan bertindak adil, memberikan perhatian dan kesempatan yang sama kepada semua siswa. Guru juga bertindak sesuai dengan tugas dan fungsinya yakni mendengarkan lawan bicara, bertutur kata menggunakan bahasa yang baku, dapat menyesuaikan diri dan betah menjalankan tugas sebagai seorang guru. Dengan demikian, Program Sekolah Ramah Anak menjadi wadah bagi Guru Agama Katolik untuk mengembangkan kompetensi sosial yang mereka miliki dengan baik melalui kerja sama dengan semua pihak sekolah.

Referensi

Ahyadi, A. Al. (2015). Emotional Spiritual Quotient (ESQ) Menurut Ary Ginanjar Agustian dan Relevansinya dengan Pengembangan Kompetensi Spiritual dan Kompetensi Sosial. Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Walisongo, Semarang, 151(2), 10–17.

Cornivia, S. P., & Suwanda, I. M. (2021). Implementasi Program Sekolah Berbasis Ramah Anak di Smp Negeri 2 Tuban. Kajian Moral Dan Kewarganegaraan, 10(3), 617–632. https://doi.org/10.26740/kmkn.v10n3.p617-632

Dokpen KWI. (2014). Mendidik di Masa Kini dan Masa Depan, Semangat yang Diperbarui.

Dokpen KWI. (2022). Identitas Sekolah Katolik untuk Budaya Dialog.

Erlinda, N. (2017). Karakteristik Guru yang Memiliki Kompetensi Sosial. Prosiding Seminar Nasional Tahunan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, 391–394.

Hamu, F. J. (2019). Kompetensi Guru Agama Katolik. E-Jurnal.Stipas.Ac.Id, 53(9), 1692.

Haru, E. (2021). Kompetensi Guru Pendidikan Agama Katolik (PAK) di Era Milenial dan Pengaruhnya terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Alternatif Wacana Ilmiah Interkultural, 1(1), 37–64. https://doi.org/10.60130/ja.v1i1.32

Ibo, Y. F. H., & Lorensius, L. (2023). Implementasi Kebijakan Sekolah Ramah Anak di Sekolah Dasar Katolik Kota Samarinda. Gaudium Vestrum: Jurnal Kateketik Pastoral, 12–25. https://doi.org/10.61831/gvjkp.v7i1.156

Kementerian PPPA. (2014). Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 8 Tahun 2014 tentang Kebijakan Sekolah Ramah Anak.

Konsili Vatikan II. (1965). Gravissimum Educationis. Jakarta: Obor.

Marginson, S. (2018). Higher education, economic inequality and social mobility: Implications for emerging East Asia. International Journal of Educational Development, 63, 4–11. https://doi.org/10.1016/j.ijedudev.2017.03.002

Menteri Pendidikan Nasional. (2007). Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1994). Qualitative data analysis: An Expanded Sourcebook. SAGE Publications.

Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). PT. Remaja Rosda Karya, 103, 424.

Pitriyani, A., Devung, G. S., & Anggal, N. (2020). Implementasi Penilaian Sikap Spiritual Dan Sikap Sosial Pada Kurikulum 2013. Gaudium Vestrum: Jurnal Kateketik Pastoral, 4(2), 58. https://stkpkbi.ac.id/ojs/index.php/jgv/article/view/65

Rangkuti, S. R., & Maksum, I. R. (2019). Implementasi Kebijakan Sekolah Ramah Anak Dalam Mewujudkan Kota Layak Anak di Kota Depok. Publik (Jurnal Ilmu Administrasi), 8(1), 38. https://doi.org/10.31314/pjia.8.1.38-52.2019

Republik Indonesia. (2003a). Ketenagakerjaan.

Republik Indonesia. (2003b). Sistem Pendidikan Nasional.

Santi Dey, S., Usun, S., Leoni, T., Jiu, T., Lun, T., Dewi, V., Song, A., & Juk, K. (2021). Strategi Guru Pendidikan Agama Katolik dalam Pembelajaran Berbasis Online pada Masa Pandemi Covid-19. Gaudium Vestrum: Jurnal Kateketik Pastoral, 42(1), 64–73. https://www.ojs.stkpkbi.ac.id/index.php/jgv/article/view/122

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-06-30

Cara Mengutip

Dea, C. W., Devung, G. S., & Anggal, N. . (2023). Kompetensi Sosial Guru Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti dalam Program Sekolah Ramah Anak pada Sekolah Menengah Pertama Katolik. Gaudium Vestrum - Jurnal Kateketik Pastoral, 7(1), 47-55. https://doi.org/10.61831/gvjkp.v7i1.200

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>