Makna Perkawinan Adat Dayak Bahau Busang dan Perkawinan Menurut Iman Katolik (Studi Komparatif dalam Perspektif Antropologi)

Authors

  • Iriene Paskalia Lunau STKPK Bina Insan
  • G. Simon Devung STKPK Bina Insan
  • Zakeus Daeng Lio STKPK Bina Insan

Keywords:

Meaning of Marriage, Dayak Bahau Busang, Catholic Church

Abstract

The study aimed to comprehend the ceremonies and symbols (artifacts, activities and verbal expressions) used in the Customary Wedding Rite of the Bahau Busang Dayak and in the Wedding Celebration of Catholic Church, and disclose the meanings of the ceremonies and symbols (artifacts, activities and verbal expressions) used in the Customary Wedding Rite of the Bahau Busang Dayak and in the Wedding Celebration of Catholic Church, showing the similarities and differences found in Customary Wedding Rite of the Bahau Busang Dayak and in the Wedding Celebration of Catholic Church. The results of the research show that the Wedding Celebration of the Catholic Church and the Customary Wedding Rite of the Bahau Busang Dayak share some similarities and have differences, seen from the processions of the Celebration and Rite, and from the symbols being used. A good comprehension of those similarities and differences would enable the members of the Bahau Busang Dayak communities to have their faith in the Catholic religion with the apprehension of similarities of the religion values and the customary values. The similarities could bee seen from the same meaning and purpose to reach marriage happiness and loftiness in the fulfilment of their life and faith in God. Practically the findings of this minor thesis are expected to be used as the materials for the preparation of Catholic Catechesis for the Bahau Busang Dayak communities.

References

Amanat Apostolik Familiaris Consortio Paus Yohanes Paulus II. Keluarga Kristiani Dalam Dunia Modern. Yogyakarta. Kanisius. 2011.

Anselmus Eligius. Persiapan Perkawinan Katolik. Flores: Nusa Indah. 2000

Anyeq Yovita Song et al. ADAT HAWAQ Mahar Kehidupan Dayak Bahau. Perhimpunan Nurani Perempuan: Samarinda. 2004.

Belareq Belawing. Buku Pedoman Upacara Pernikahan Dayak Bahau Busang Kalimantan Timur. Long Pahangai 1 Februari 1996

C Groenen. Perkawinan Sakramental.Antropologi dan Sejarah Teologi, Sistematik, Spritiualitas, Pastoral. Yogyakarta. Kanisius. 1993

Coomans Mikhail MSF. Spektum, No. 4

Coomans Mikhail. MANUSIA DAYA. Dahulu, Sekarang, Masa Depan. Jakarta: Gramedia. 1987.

Eminyan, Maurice. Teologi Keluarga. Yogyakarta: Kanisius, 2001

Ernest Mariyanto. Kamus Liturgi Sederhana. Yogyakarta: Kanisius. 2004.

Hadiwardoyo Al Purwa. Menuju Keluarga Bahagia. Yogyakarta: Yayasan Pustaka Nusantara. 2007.

Hardawijaya R, S.J Konsili Vatikan II, Jakarta: Obor, 1993.

Himang Tigang, Dau Himang. Menelusuri jejak perjalanan Panjang Umaaq Suling Dari Apau Kayaan ke Long Pahangai. 100 tahun Long Pahangai. Samarinda. 2006

Koentjaraningrat. PENGANTAR ANTROPOLOGI. Pokok-Pokok Etnologi. Jakarta. Rineka Cipta. 2005.

Komisi Kepemudaan dan Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi Keuskupan Samarinda. Lokakarya Penguatan Adat Dayak Bahau. Long Huvung 22-25 Februari 1996.

Komisi Liturgi KWI. Simbol Maknanya didalam Kehidupan Sehari-hari dan Liturgi. Malang; Dioma. 2005.

Konferensi Waligereja Indonesia. Iman Katolik Buku Informasi dan Referensi. Yogyakarta: Kanisius. 1996

Konferensi Waligereja Indonesia. Tata Perayaan Perkawinan. Jakarta. Obor. 2013

Mahdi, Adnan dan Mujahidin. Panduan Penelitian Praktis. Bandung: Alfabeta. 2014.

Ponombon, Terri TH et al. Yang Harus Diketahui Seorang Katolik, kumpulan Tanya Jawab Singkat Mengungkap Iman Katolik. Yogyakarta: Pustaka Nusatama. 2010.

Raharso Alf Catur. Paham Perkawinan Dalam Hukum Gereja Katolik. Malang. Dioma. 2006.

Sudhiarsa Raymundus, Gereja Mencari Raga, Dalam Ranah-Ranah Kultural Nusantara. Malang. Widya Sasana. 2015

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung. Alfabeta. 2014

Suryanugraha. C.H. OSC. Liturgi Perkawinan Yang Tetap dan Yang Berubah. Jakarta. Obor. 2013

Team Pembina Persiapan Berkeluarga. Membangun Keluarga Kristiani. Yogyakarta: Kanisius. 1981.

Widjono Roedy Haryo, RIWAYAT KEHIDUPAN DAN TRADISI LELUHUR Dayak Bahau Umaaq Suling Lung Isun. Samarinda: Perkumpulan Nurani Perempuan, BAPPEDA Kabupaten Mahakam Ulu. 2014

Downloads

Published

2018-12-31

How to Cite

Lunau, I. P., Devung, G. S., & Lio, Z. D. (2018). Makna Perkawinan Adat Dayak Bahau Busang dan Perkawinan Menurut Iman Katolik (Studi Komparatif dalam Perspektif Antropologi). Gaudium Vestrum: Jurnal Kateketik Pastoral, 2(2), 75-87. Retrieved from https://ojs.stkpkbi.ac.id/index.php/jgv/article/view/89

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>